Banjar Johor Taja bedah Buku dan silahturahmi Banjar Inhil

Layar kertas Pekanbaru |15. sudah lawas kada takumpul bubuhan (kulaan) banjar di rantau urang.
menjadi pembuka pembicaraan terhadap suku banjar johor dan banjar inhil ( sapat dan tungkal) sempena bedah buku sekaligus silahturahmi antara sesama bubuhan banjar yang di laksanakan pada sebuah hotel berbintang di pekanbaru menjadi momen yang penting bagi suku banjar terutama dari johor, sapat dan tungkal.

buku yang di kemas berjudul Masyarakat Banjar Johor  di tulis oleh Ghazali Basri dan prof. Noriah Mohamad yang merupakan
pasangan banjar dan jawa asal Johor. penulis banyak bercerita asal mula banjar di ihil (sapat dan tungkal) hinga sampai ke johor, dengan tujuan di terbitkan buku ini agar arsip sejarah masyarakat banjar johor dan inhil tidak hilang begitu saja dengan harapan agar generasi penerus dapat mengetahui bagaimana asal mulanya banjar yang berkembang hinga sampai ke pelosok johor begitu juga sampai ke inhil, tentu tak lepas dari peranan orang tua terdahulu ungkapnya.

selain penulis di hadiri juga ketua Yayasan Warisan Johor yang merupakan Penerbit dari buku yang disusun oleh pasangan suami istri itu. beliau mengutarakan dari sekian banyak buku yang pernah mereka terbitkan Banjar johor dan masyarakat banjar Inhil termasuk Buku terbanyak yang ia cetak ini sunguh luar biasa, menjadi moment yang sangat baik di utarakan pada silahturahmi banjar johor dan inhil. disamping itu di hadiri juga ketua Banjar Johor Mohammad Saleh yang menyempatkan diri menyampaikan beberapa untaikan kata banjar dalam sambutanya "ulun numpang basurah lah bubuhan" acara ini di tutup dengan diskusi bersama mengenai isi buku yang di luncurkan. (A.z)